Senin, 24 April 2017

Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial

  •  Pendahuluan

Pada rancangan acak lengkap factorial pengamatan yang dilakuakan adalah untuk beberapa factor atau beberapa perlakuan dan kombinasinya (factorial) terhadap suatu atau beberapa respon. Suatu hal yang perlu diperhatikan bahwa masing-masing perlakuan sebaiknya merupakan saatu factor yang bertaraf, atau dikenal juga dengan taraf factor. Pada perancangan factorial kita tetap menggunakanrancangan dasar, yaitu RAL, RAK atau RBL atau lainnya. Pada aplikasinya, penggunaan factorial biasanya dituliskan dengan pengalian variable-variabel penyusun percobaan. Misalnya suatu penelitian berdasar RAL dilakukan untuk menguji 3 buah factor A, B, dan C, dengan Faktor A dan B terdiri dari 3 taraf; dan Faktor C terdiri dari 2 taraf dengan 5 ulangan, maka dituliskan dengan RAL pola faktorial 3 x 3 x 2, sebagai catatan bahwa banyak ulangan tidak dituliskan dalam pengalian tersebut.
  • Model Matematika
Hijk = Ï€ + Pj + Pk + (Pj x Pk) + eijk
Keterangan :
Hijk           = Hasil akibat perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k pada ulangan ke-i
Ï€              = Nilai tengah umum
Pj             = Pengaruh faktor perlakuan ke-j
Pk            = Pengaruh faktor perlakuan ke-k
Pj x Pk    = Interaksi perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k
Eijk                    = Eror akibat perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k pada ulangan ke-i
i               = 1, 2, …., u (u = ulangan)
j               = 1, 2, …., p ke-1 (p = perlakuan ke-1)
k              = 1, 2,…... p ke-2 (p = perlakuan ke-2)




CARA MENGERJAKAN RANCANGAN ACAK LENGKAP FAKTORIAL MENGGUNAKAN SPSS

1.      Untuk pertama kalinya, buka aplikasi SPSS dengan versi apapun. Untuk kali ini akan kita gunakanVersi 17.0 namun cara untuk versi lainnya tetap sama. Adapun pada langkah kali ini kita akan membuat danmengolah data RAK non FaktorialdenganObjekPerlakuandan Blok.


2.      Setelah SPSS terbuka, pastikan windowsnya telah berada pada Variable view karena kita akan mengolah data di variable view terlebih dahulu. Jika sudah berada pada variable view, langsung saja masukkan dikolom ‘Name’ dengan Perlakuan tanpa spasi,kemudian kelompok atau ulangan diisi dengan blok dan yang terakhir adalah hasil. Untuk selanjutnya yaitu di kolom ‘Decimal’ pastikan untuk kolom hasil saja yang dibulatkan dengan angka decimal cakupan angka yang akan dimasukkan. Selanjutnya dilanjutkan dengankolom ‘Values’ yang diisi dengan banyaknya perlakuan untuk baris perlakuan, banyaknya ulangan atau kelompok. Perhatikan gambar di bawah ini.







3.      Setelah ‘variable view’ selesai dikerjakan, barulah memasukkan data ke bar ‘Data View’ dengan menggunakan data skripsi atau data lapangan yang diperoleh. Langkah ini tidak begitu rumit dikarenakan hanya mengikuti langkah atau pedoman pada skripsi dengan mengacu pada kolom perlakuan1 dengan ulangan 1 atau kelompok 1 hingga akhirnya selesai dikerjakan semua.




4.      Setelah memasukkan data selesai, pada menu bar diatas terdapat fungsi ‘Analyze’ klik pada Analyze tersebut dan pilih ‘Unvariate’ lalu papan dialog akan muncul.



5.      Setelah papan dialog muncul, masukkan perlakuan, kelompok atau ulangan ke kolom Fix Faktor, dan masukkan Kelompok atau ulangan dan perlakuan ke dalam Model-costume,dan masukkan ke Model-costume. Sedangkan di Post-hoc, masukkan Perlakuan saja

Cara mengolah data RancanganAcakKelompok Non-FaktorialMenggunakan Excel
1.      Untuk langkah pertama kalinya, Buka Aplikasi Microsoft Excel di All Program atau di Desktop Komputer anda
2.      Dibuat Tabel berdasarkan skripsi (SamaPersis) dengan yang ada pada data skripsi atau bagi yang memulainya untuk penelitian bisa menggunakan table panduan skripsi yang lain. Setelah table dibuat seperti gambar dibawah ini, langsung masukkan data dengan tanpa penjumlahan total dan rerata karena akan kita cari menggunakan rumus excel.
3.Setelah data semua lengkap, masukkan rumus mencari rerata dan jumlah yakni dengan cara menjumlahkan semua kolom seperti gambar dibawah ini. 

4Setelah diketahui rerata dan jumlah, langkah selanjutnya yaitu mencari FK, dan berbagai keragaman lainnya untuk melengkapi table Anova atau table sidik ragam. Perhatikan tulisan merah pada gambar dibawah ini.
5Setelah faktor keragaman, derajat bebas dan beberapa perangkat data lainnya selesai dicari, masukkan kedalam table anova atau table sidik ragam. Sebelum memasukkan data, pastikan table annova telah dilengkapi menggunakan rumus berikut yang tertera pada gambar.

6Setelah semua selesai, jangan lupa sertakan kesimpulan akhir dimana ada tiga kemungkinan yaitu bintangsatu * bedanyata, bintangdua ** berbeda sangat nyata dan tn yang berarti tidak berbeda nyata.





Cara Mengolah Data Rancangan Acak Kelompok Non Faktorial Menggunakan Manual





6.      Setelah data dimasukkan kedalam masing-masing perintah kotak dialog, maka klik ‘OK’ selanjutnya output akan muncul dengan sendirinya setelah semua tindakan danlangkah dilakukan. 








Cara mengolah data RancanganAcakKelompok Non-FaktorialMenggunakan Excel
1.      Untuk langkah pertama kalinya, Buka Aplikasi Microsoft Excel di All Program atau di Desktop Komputer anda
2.      Dibuat Tabel berdasarkan skripsi (SamaPersis) dengan yang ada pada data skripsi atau bagi yang memulainya untuk penelitian bisa menggunakan table panduan skripsi yang lain. Setelah table dibuat seperti gambar dibawah ini, langsung masukkan data dengan tanpa penjumlahan total dan rerata karena akan kita cari menggunakan rumus excel.
3.Setelah data semua lengkap, masukkan rumus mencari rerata dan jumlah yakni dengan cara menjumlahkan semua kolom seperti gambar dibawah ini. 

4Setelah diketahui rerata dan jumlah, langkah selanjutnya yaitu mencari FK, dan berbagai keragaman lainnya untuk melengkapi table Anova atau table sidik ragam. Perhatikan tulisan merah pada gambar dibawah ini.
5Setelah faktor keragaman, derajat bebas dan beberapa perangkat data lainnya selesai dicari, masukkan kedalam table anova atau table sidik ragam. Sebelum memasukkan data, pastikan table annova telah dilengkapi menggunakan rumus berikut yang tertera pada gambar.

6Setelah semua selesai, jangan lupa sertakan kesimpulan akhir dimana ada tiga kemungkinan yaitu bintangsatu * bedanyata, bintangdua ** berbeda sangat nyata dan tn yang berarti tidak berbeda nyata.





Cara Mengolah Data Rancangan Acak Kelompok Non Faktorial Menggunakan Manual

Sabtu, 08 April 2017

Lomba Blog Cheria Halal Holiday

        
Sumber gambar: https://www.google.co.id/
      
Tips Persiapan Liburan Lebaran dan Tahun Baru Bersama Keluarga

Oleh : Odi Wayuna

  Berbicara liburan, tak kalah menariknya untuk dibahas. Liburan adalah sesuatu yang tak kalah pentingnya dibandingkan karier atau pekerjaan lain. Tahukah sobat, pikiran manusia pada umumnya memiliki kelemahan tersendiri jika digunakan selama beberapa waktu. Seperti sebuah komputer, pikiran juga perlu di refresh ulang agar kembali segar dan bisa digunakan dalam jangka waktu yang panjang. Berbicara masalah pikiran yang butuh refreshing, ternyata tak hanya pikiran saja yang memerlukan ketenangan. Akan tetapi jiwa manusia juga membutuhkan yang namanya pemulihan dan ketenangan jiwa sebagai salah satu cara untuk melepas segala beban yang ada. Selain beribadah yang juga diketahui bisa menenangkan pikiran, ada hal lain yang dianjurkan untuk menenangkan pikiran. Jika Shalat memiliki salah satu tujuan untuk menenangkan pikiran dalam jangka istirahat kecil, maka liburan adalah salah satu anjuran agar membuat pikiran refresh dalam jangka panjang. Pekerjaan atau aktivitas menghadapi banyak hal baik di kantor, sekolah atau kegiatan lainnya seringkali membuat jiwa merasa bosan dengan sesuatu yang rutin. Nah, jiwa manusia juga membutuhkan asupan makanan selain ibadah, tetapi juga liburan. Jadi, berlibur sambil melaksanakan ibadah dapat menjadi sebuah amal kebaikan tersendiri dalam niatnya karena Allah Swt. 

    Setelah mengetahui konsep awal apa itu liburan dan mengapa anda butuh untuk berlibur, ada satu hal yang akan terbayang di setiap pemahaman individu tentang konsep liburan. Setiap orang mungkin akan mempermasalahkan tentang dana dan apa yang akan dilakukan untuk persiapan liburan nantinya terlbih jika berlibur tidak seorang diri alias membawa keluarga. Banyak sekali yang mungkin menjadi sangat terbebani bagi setiap orang atau siapapun karena berbicara liburan otomatis berbicara masalah persiapan dan tentunya dana dan perjalanan jauh. Mungkin kebanyakan dari kita beranggapan bahwa liburan sangat erat kaitannya dengan perjalanan jauh. Benar sekali, liburan tak jauh dari konteks holiday bahasa kerennya yaitu suatu perjalanan panjang yang bertujuan untuk melupakan sejenak aktivitas yang padat. Sebelum melangkah lebih jauh, tahukah anda bahwa liburan juga ada prinsip. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat anda akan menyusun planning untuk melakukan holiday. Tentunya permasalahan yang tak kalah penting adalah teman saat anda akan liburan. Pada dasarnya, perasaan setiap manusia akan merasa sangat aman dan nyaman bila sesuatu yang dinikmatinya itu dikerjakan bersama dengan orang-orang tercinta. Nah, orang-orang tercinta yang dimaksud adalah kelompok yang paling dekat dengan individu tersebut tak lain adalah keluarga. Kebayang donk bagaimana serunya berlibur sambil membawa keluarga untuk menikmati indahnya bebas dari segala aktivitas pekerjaan atau tugas kampus yang menumpuk. Selain menenangkan pikiran dan merasakan kenyamanan bersama keluarga, sebagai seorang muslim membawa kedua orangtua atau keluarga yang tergolong muhrim maupun mahram didalam perjalanan memang sangat dianjurkan. Hal ini salah satunya untuk menghindari dari perbuatan-perbuatan yang tidak diinginkan. Disamping itu pula, berlibur bersama keluarga adalah sesuatu yang akan membuat anda merasakan hal yang fantastis sekali.
Persiapan liburan bareng keluarga yang menyenangkan

Nah, setelah mengetahui alasan mengapa anda harus belibur dan dengan siapa anda akan berlibur, ada ulasan yang tak kalah penting yang menjadi suatu tumpuan utama dalam liburan yang akan dilakukan. Hal Pertama yang harus diperhatikan yaitu, apa saja yang menjadi tujuan utama ditempat berlibur apakah tempat tersebut terjamin kebersihannya dan keamanan serta kenyamananya? Hal kedua yaitu target kemanakah anda akan berlibur? Kemudian yang ketiga adalah kapan rencana anda akan berlibur. Ketiga hal ini harus disiapkan sebelum seseorang akan berangkat berlibur apalagi dengan membawa keluarga yang jumlahnya bisa jadi lumayan ramai. 
Liburan luar biasa di tempat keramaian bersama keluarga (sumber:google.com)

Apa saja yang cocok ditempat kita berlibur apakah tempat tersebut terjamin kebersihannya dan keamanan serta kenyamananya? Ada beberapa alasan yang perlu diperhatikan dalam menjawab pertanyaan ini dalam diri anda. Hal pertama yang harus diperhatikan adalah pentingnya pemilihan travel yang mendukung wisata tempat anda akan kunjungi. Tentunya, sebagai seorang muslim akan melihat dan mencari tujuan wisata yang menyajikan konsep wisata halal. Dalam hal ini baik berupa halal kulinernya, halal transportasinya, juga keindahan tempatnya yang bernuansa nyaman dan sesuai dengan prinsip seorang muslim. Pemilihan travel yang memiliki konsep travel halal bertujuan untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada anda yang akan berlibur. Dengan konsep yang akan diusungnya dengan semboyan “Halal” otomatis biaya yang akan anda keluarkan tak akan jauh dari kenyataan atau jauh dari konsekuensi penipuan dan lain sebagainya. Kemudian hal yang juga harus anda perhatikan adalah sajian menu yang halal dan memberikan rasa aman dalam mengosumsi baik dari segi tempat maupun pelayanan. Kebersihan dan kenyamanan anda dalam mengosumsi segala kuliner halal wajib diperhatikan karena ada beberapa negara yang memang tidak menjamin adanya sertifikat halal bagi makanan yang akan dikosumsi. Sebagai seorang muslim tentu tidak mau bukan jika tertipu atau bahkan merasa tidak nyaman dalam berlibur apalagi tanggung jawab kita membawa satu keluarga. Nah alasan mengapa anda harus memikirkan beberapa hal tadi ternyata adanya beberapa fatwa MUI bagi wisatawan muslim untuk mempertimbangkan dalam menjelajah atau berwisata dalam liburan. Hal ini dijelaskan dalam cuplikan fatwa yang dikeluarkan MUI dimana “Destinasi Wisata wajib terhindar dari kemusyrikan, khufarat, maksiat, zina, pornografi, pornoaksi, minuman keras, narkoba, dan judi, serta pertunjukan seni dan budaya yang tidak bertentangan prinsip syariah.” Kemudian ada pernyataan pula bahwa wisata wajib memiliki fasilitas ibadah, makanan dan minuman yang bersertifikat halal MUI.

Kemanakah sebaiknya berlibur? Pertanyaan ini seringkali muncul dalam diri setiap individu yang akan merencanakan liburan. Tujuan tempat anda berlibur dianjurkan sesuai dengan kondisi fisik anda. Apalagi anda seorang muslim, sudah pastinya harus melihat terlebih dahulu tempat mana yang cocok untuk liburan anda dan sekeluarga. Nah, mungkin berlibur ke luar negeri adalah pilihan untuk anda karena luar negeri merupakan sesuatu yang fantastis bagi setiap orang di Indonesia. Jika memang anda memiliki niat untuk berlibur ke luar negeri, pastinya anda harus memiliki perencanaan awal tentang tujuan tempat anda menginap, destinasi apa yang akan dikunjungi, dan tak lupa pula berapa biaya yang akan dikeluarkan untuk berlibur selama beberapa hari bahkan beberapa pekan disana. Perencanaan ini harus dipikir matang-matang karena yang berlibur bukan hanya anda seorang akan tetapi bersama keluarga. Setelah memahami point diatas, perencanaan yang kedua ini agak susah untuk dirancang. Mengingat sudah dikeluarkannya fatwa MUI tentang wisata halal, maka akan semakin sulit untuk mencari yang sedemikian memenuhi syarat Fatwa MUI apalagi jika dibandingkan diluar negeri yang mayoritas no-muslim. Untuk hal ini, anda bisa melakukan browsing atau mencari beberapa informasi mengenai wisata halal yang ada didunia. Seperti http://www.cheria-travel.com adalah salah satu situs yang menyajikan banyak sekali pilihan destinasi wisata halal untuk anda. Tidak hanya itu, pilihan tempat yang akan anda gunakan untuk berlibur bersama keluarga bisa dilihat dan dipilih langsung dari web/situs resminya seperti sajian destinasi wisata halal, informasi lengkap tentang wisata halal yang ada di beberapa negara serta travel yang akan anda gunakan selama disana. Dalam situs ini menyajikan beberapa wisata halal yang ada di dunia misalnya wisata halal khusus muslim di Beijing dapat anda akses melalui Http://www.cheria-travel.com/2016/04/paket-tour-china-beijing-muslim-friendly.html. Kemudian untuk pilihan lainnya seperti Paket Tour Wisata Halal Eropa Http://www.cheria-travel.com/2016/04/paket-tour-eropa-muslim-friendly-promo.html", Ada juga pilihan Paket Tour Wisata Halal Jepang Http://www.cheria-travel.com/2016/04/paket-tour-Jepang-muslim-friendly.html), dan beberapa paket tour lainnya seperti Paket Tour Wisata Halal Australia Http://www.cheria-travel.com/2016/04/paket-tour-australia-muslim-murah.html).

Kapan kita akan berlibur? Pertanyaan terakhir yaitu menyangkut sebuah agenda waktu yang tepat untuk anda akan berlibur. Saran yang lebih memadai dan cocok bagi anda yang memiliki waktu dan aktivitas yang padat, lebaran atau tahun baru adalah luang waktu yang cocok untuk berpergian bersama keluarga. Selain memiliki waktu luang yang panjang, lebaran dan tahun baru adalah suatu jadwal yang dapat anda prediksikan jauh-jauh hari sebelum berangkat liburan. Liburan Lebaran dan liburan tahun baru tentunya sudah menjadi rutinitas dan liburan secara nasional sehingga menjadikan anda mudah dalam mencontreng waktu yang tepat untuk berpergian bersama keluarga anda.

*Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba blog Cheria Halal Holiday


Lomba Menulis Artikel Cheria Wisata








Selasa, 04 April 2017

Tari Saman dan Filosofi Kebersamaan


Siapa yang tidak kenal dengan Tari Saman yang berasal dari Aceh? Pastinya yang terbayang di pikiran orang-orang saat menyebut nama atau istilah tari saman adalah barisan yang memanjang, tepukan rapi tangan-tangan yang membentuk suatu seni dan lantunan suara sang syeh. Dibalik semua yang tersirat dalam gerakan tari saman, ada filosofi yang mendalam serta memiliki hal unik lainnya yang belum banyak orang mengetahuinya. Mungkin setiap orang melihat tari saman hanya sebatas tepukan dada dan gerakan tangan yang memukau penonton dan menetapkan pandangan satu arah. Tapi dibalik sebuah syair yang dilantunkan dan gerakan super cepat yang memukai, tari yang berasal dari Aceh dan kental hubungannya dengan agama islam ini memiliki beberapa hal unik yang patut diacungi jempol. Beberapa makna dari tari ini meliputi hal berikut ini:
Dibalik gerakan tari saman yang serentak satu sama lain memiliki makna bahwa keseragaman masyarakat Aceh yang senantiasa tetap sama dalam segala hal baik pandangan terhadap  suatu hal maupun toleransi yang tinggi terhadap berbagai perbedaan yang ada di Aceh. Bahu penari yang saling berhimpit dan satu arah seakan menggambarkan suatu kekuatan rakyat Aceh dan solidaritas yang saling bahu membahu dalam bekerja sama serta tolong menolong. Sedangkan lantunan syair yang memukau telinga untuk didengar, mengisyaratkan masyarakat Aceh yang selalu taat dan tunduk kepada islam sebagai agama mayoritas di Aceh sekaligus tata cara masyarakat Aceh dalam menyambut tamu yang datang ke Aceh. Filosofi ini adalah bagian dari alasan mengapa tari saman merupakan suatu tari yang menjadi kebanggan tersendiri bagi saya dan juga masyarakat Aceh lainnya. Selain memiliki filosofi yang mendalam, tari saman memiliki lantunan syair-syair yang mengisahkan tentang nabi dan tak lepas terhadap pujian kepada sang maha pencipta sehingga tari saman tak pernah dikatakan sebagai budaya yang menentang terhadap agama. Selain itu, yang paling menonjol dari tari yang dimainkan oleh 5-10 orang ini memiliki penghargaan yang tinggi terhadap pemainnya dimana yang memainkan tari ini terdiri dari semua laki-laki sehingga tidak ada bertentangan pula dalam hal syariat yang ada di Aceh.
Bagiku, tari saman adalah tarian yang paling kubanggakan. Tak hanya aku saja, akan tetapi seluruh Aceh memiliki rasa kebanggan tersendiri terhadap tari ini karena memang memiliki kualitas budaya yang begitu tinggi. Gerakan yang memukau, tajam, dan sigap menjadikan setiap orang tidak mampu mengalihkan pandangannya dari penampilan dan syair yang ada dalam tari ini. Adapun dibalik itu semua dapat dilihat ke masa-masa belakang dalam sejarah Aceh juga pernah mencatat bahwa asal saman ini tak luput dari identitas dan hubungannya dengan bangsa Arab. Tari ini tak luput dari kaitannya dengan tari sufi yang juga terkenal dengan putaran sang penari. Hubungannya sama-sama dengan konsentrasi dan fokus yang dilakukan oleh sang penari agar bisa bertahan selama melakukan tari ini. Fokus adalah hal utama yang diperlukan untuk memainkan tari ini sehingga konsentrasi pikiran juga dilatih dalam memainkan saman ini. Hal ini bisa kuceritakan karena aku sendiri pernah berperan dalam memainkan tari ini. Pengalaman luar biasa ini mulanya terasa sangat susah untuk memainkannya. Akan tetapi, setelah melalui beberapa latihan tangan dan membiasakan gerakan dalam mengikuti konsentrasi maka secara otomatis pikiran dan gerak tangan akan segera menyambung sehingga terjadi kontak langsung untuk bisa memainkan tari ini. Untuk kemampuannya, kurasa setiap orang dari Sabang sampai Merauke pasti mampu membawakan tari ini, tidak hanya orang Aceh saja akan tetapi tari yang sudah dikenal dikancah internasional ini menjadi indentitas dan kebanggan tersendiri bagi penari setelah menarikannya. Apalagi kelelahan latihan selama berminggu-minggu seakan terbayar lunas oleh gemuruh tepuk tangan penonton yang seolah memuji penampilan kami yang tergabung dalam acara persembahan ulang tahun kota Banda Aceh tersebut.
Seperti ada budaya dan tari daerah lainnya, sudah sepatutnya bangsa dan masyarakat Indonesia melestarikan budaya tarian saman. Akan lebih bagus jika pemerintah membuat suatu peraturan dan hak lindung khusus terhadap tari ini mengingat perkembangannya yang begitu pesat. Tari saman yang sudah mendunia mampu menjadikan Indonesia dikenal dunia, maka dari itu perlu adanya perlakuan khusus dan pelestarian agar tari ini tetap terjaga keberadaannya di Indonesia dan bisa menjadi semboyan khusus untuk mengenalkan pariwisata Indonesia ke tingkat internasional. Dengan adanya pelestarian tari ini, secara tidak langsung keberadaannya akan terjaga dan anak cucu generasi penerus bangsa Indonesia kelak dapat melanjutkan dan terus menjaga budaya ini tanpa adanya pengakuan dan perebutan dari pihak atau negara yang mengakui secara paksa terhadap budaya yang tercinta ini. Tanpa pelestarian dan rasa kebanggan tersendiri dari jiwa masyarakat Indonesia akan hak dan kepemilikan tari saman ini, bukan tidak mungkin suatu saat tari yang menjadi kebaggaan Indonesia ini akan hilang bahkan diakui negara lain dan tentunya hal ini tidak diinginkan oleh siapapun.
Dengan adanya penjelasan diatas, setidaknya aku bisa menjelaskan sedikit banyaknya tentang tari saman dimana tari kebanggan daerahku. Hal ini seakan membuatku yakin dengan tulisan ini bisa menggugah para generasi muda untuk terus menggali, memakai, dan mengkaryakan setiap warisan budaya Indonesia karena hanya dengan tiga hal itulah budaya dan kekayaan Indonesia bisa terjaga sampai ke anak cucu kita kelak. Saya rasa pula bahwa pihak panitia yang melaksanakan acara lomba ini setidaknya harus memilih saya dan saya berhak mendapatkan rewards dari pihak panitia sebab, tekad saya untuk terus menulis tentang budaya akan terus saya tingkatkan apalagi dengan adanya lomba seperti ini yang akan memotivasi saya untuk terus berusaha menulis apa yang bisa saya tulis. Hal yang kedua, saya memiliki tekad bahwa jika saya mendapat kaos atau cenderamata dari panitia, saya bisa mempromosikan kekayaan unsur budaya Indonesia khususnya kepada masyarakat Aceh bahwa kita punya acara tersendiri yang dilaksanakan pihak panitia sebagai cara untuk membuat negara semakin dikenal dengan kebudayaannya.